Aku pernah mencintai seseorang
Tapi tanpa pernah teringat cinta-Mu
Tak kuhiraukan adzan-Mu
Segala perintah yang suci
Jerat dosa yang mengikat nadi ini
Telah tumbuh subur
Ia menari-nari di dalam hati
Dan bodohnya aku
Kurawat dosa itu hingga beranak pinak
Aku pernah merindu seseorang
Tapi tak pernah sedetikpun mengingat-Mu
Tak pernah kusebut nama-Mu
Aku jauh dari dekapanmu
Sampai ketika…
Masalah datang dan pergi
Tak ada yang bisa kulakukan
Aku depresi
Cinta dan rinduku telah patah
Seseorang mengingatkanku
Ada cinta dan rindu yang lebih abadi
Ada hati yang tak pernah mati
Ya Allah…
Telah lama kuberlari
Mencar peraduan selain dari-Mu
Mencari ridho selain ridho-Mu
Aku yang lalai
Buta karena dosa
Bangga dengan nista
Merasa hebat dengan maksiat
Engkau yang pernah kumaki
Kini,
Cinta-Mu yang sanggup tenangkan aku
Kasih-Mu yang merengkuhku
Aku kembali
Seperti terlahir kembali
Alhamdulillah…
(Winner on The Islamic Poetry Contest in Muhammadiyah University of Surakarta, 15th November 2015)
Baca Juga : Puisi Cinta ” Musim Cinta di Kelas Sastra”
0 Comments